Barangkali ada orang yang bertanya mengapa kita mesti berdoa padahal Tuhan itu kan Maha Tahu.Doa adalah :wujud penghambaan kita kepada Allah Swt sekaligus pengakuan bahwa kita makhluk yang lemah dan faqir dihadapan-Nya.Dengan berdoa kitapun akan menjadi manusia yang tidak sombong karena sehebat-hebatnya kita masih ada yang paling hebat.Kita tidak akan sombong atas kekayaan kita karena Allah Swt Maha Kaya -Alghaniyyu;seseorang tidak bisa mengclaim bahwa dirinya seorang dermawan karena Allah Maha Dermawan-Albarru;kita tidak bisa sombong atas kekuatan kita karena Allah Maha Kuat-Alqawiyyu;seseorang yang gelar akademiknya berderet tidak bisa menyombongkan bahwa dirinya orang paling pandai karena Allah Maha Cendekiawan-Arrasyiidu dan Presidenpun tidak boleh menyombongkan diri sebagai penguasa karena sesungguhnya masih ada yang paling berkuasa yaitu Allah Swt-Alqaadiru.

Allah Swt sudah berjanji akan mengabulkan doa hamba-Nya sebagaimana firman Allah dalam QS.Al Mukmin(40):60.




QS GOFIR 60 Uduni

Wa qaala rab-bukumud’ uuniy astajib lakum ‘in-nal-ladhiyna yastakbiruuna ‘an ‘Ibaadatiy sayadkhuluuna jahan-nama daakhiriyn

artinya

And your Lord proclaimed, “Pray to Me, I will accept; indeed those who stay conceited towards worshipping Me, will enter hell in disgrace.”

Dan Tuhanmu berfirman”Berdoalah kepada-KU,niscaya akan kuperkenankan bagimu.Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-KU akan masuk neraka jahanam dalam keadaan hina-dina”

Saya mencoba mengumpulkan doa-doa dari berbagai sumber baik dari Al-Qur’an, Hadits dan lain-lainnya.

1. Doa-doa yang bersumber dari Al-Qur’an.

a. Mohon rahmadAl Kahfi 10

Idh awaal fityatu ilal kahfi fa qaaluu rab-banaa aatinaa mil ladunka raHmataw wa hay-yi’ lanaa min amrinaa rashadaa

artinya

“……wahai Tuhan kami,berikanlah rahmad kepada kami dari sisi-MU dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami” (ini)-(Al-Kahfi (18):10

“….. Our Lord! Give us mercy from Yourself, and arrange guidance for us in our affair.”

b. Kebaikan didunia dan akhirat ( Doa sapujagad)Al Baqarah 201-Robbana atina

Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah wa fil-akhirati hasanatawwaqinaa ‘adzaaban-naar

Ya Tuhan kami,berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka

And among them are some that say, “Our Lord! Give us good in the world and good in the Hereafter, and save us from the punishment of fire!”

(QS.Al-Baqarah (2):201)

c. Terhindar dari kesesatan

QS.Ali Imran 3 8

Rab-banaa laa tuzig quluubanaa ba’da idh hadaytanaa wahab lanaa mil ladunka rahmah ‘in-naka antal wah-haab

“(Mereka berdoa) “Ya Tuhan kami janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami,dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi(karunia”

“(They say) “Our Lord! Do not deviate our hearts after You have guided us, and bestow mercy on us from Yourself; indeed You only are the Great Bestower.”

(QS.Ali Imran (3) : 8

d.Bertaubat

QS.AL-A'RAF 7 23
Qaalaa rab-banaa zalamnaa anfusanaa wa il-lam tagfir lanaa wa tarhamnaa lanakuunan-na minal khaasiriyn

Katakan :” Ya Tuhan kami,kami telah menganiaya diri kami kami sendiri,dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmad kepada kami,niscaya kami akan termasuk orang-orang yang merugi

They both submitted, “Our Lord! We have wronged ourselves; so if You do not forgive us and have mercy on us, then surely, we are of the losers.”

(QS.Al-A’raf (7) : 23 )

e. Diberi keluarga yang baik dan kedudukan.QS. AL FURQAN 25 74 HABLANA

Wal-ladhiyna yaquuluuna rab-banaa hab lanaa min azwaajinaa wa dhur-riy-yaatinaa qur-rata a’yuniw waj’Alnaa lil mut-taqiyna imaamaa

Ya Tuhan kami,anugerahkanlah kepada kami dari isteri-isteri kami dan keturunan kami yang menyejukkan hati kami,dan jadikanlah kami pemuka bagi orang-orang yang bertaqwa

And who submit, “Our Lord, soothe our eyes with our wives and our children, and make us leaders of the pious.”

(QS.Al-Furqan(25) :74)

f. Ampunan dan terhindar dari dengki

QS.Al-Hasyar 59 10

Ya Tuhan kami,beri ampunanlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami.Dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman, Ya Tuhan kami,sesungguhnya Engkau Maka Penyantun lagi Maha Penyayang

And those who came after them say, “O our Lord! Forgive us, and our brothers who accepted faith before us, and do not keep any malice in our hearts towards the believers – O our Lord! Indeed You only are the Most Compassionate, Most Merciful.”.

(QS. Al-Hasyr (59) :10


g.Sabar dan teguh menghadapi orang kafir.

QS.Al Baqarah 2 250

Wa lammaa barazuu li jaaluuta wa junuudihii qaaluu
Rabbanaa afrigh ‘alaynaa sabraw wa thabbit aqdaamanaa wan surnaa ‘alal qaumil kaafiryn
artinya

Ya Tuhan kami,tuangkanlah kesabaran atas kami,kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir itu

And when they confronted Jalut and his armies they invoked, “Our Lord! Pour (bestow abundantly) on us patience (fortitude), and keep our feet steady, and help us against the disbelieving people.”

(QS.Al Baqarah (2) :50

h. Kekuasaan dan kemuliaan.

qs.ali imran 3 26 27

Qulil-laahum-ma maalikal mulki tu’til mulka man tashaau wa tanzi’ul mulka mim-man tashaa’Â wa tu’iz-zu man tashaau wa tudhil-lu man tashaa’ bi yadikal khayr in-naka ‘Alaa kul-li shay’in qadiyr

artinya

Katakan “Wahai Allah yang mempunyai kerajaan,Engkau beri kerajaan kepada siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki,Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki.Ditangan-MU segala kebajikan.Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Invoke (O dear Prophet Mohammed – peace and blessings be upon him), “O Allah! Owner Of The Kingdom – You bestow the kingdom on whomever You will, and You take back the kingdom from whomever You will; and You give honour to whomever You will, and You humiliate whomever You will; only in Your hand lies all goodness; indeed, You are Able to do all things.”

(QS. Ali Imran(3) : 26

i. Mendoakan orang tua (ayah-ibu)

QS.AL-ISRA 17 24

wakhfid lahumaa janaahadh dhul-li minar rahmati wa qur rab-birhamhumaa kamaa rab-bayaaniy sagiyraa

artinya

Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang,dan ucapkanlah ” Ya Tuhanku,kasihanilah keduanya,sebagaimana mereka telah memeliharaku waktu kecil”

And lower your wing humbly for them, with mercy, and pray, “My Lord! Have mercy on them both, the way they nursed me when I was young.”

( QS.Al-Isra’(17 :24)

j.Posisi yang baik.

QS.AL-ISRA 17 80

wa qur rab-bi adkhilniy mudkhala sidqiw wa akhrijniy mukhraja sidqiw waj’al liy mil ladunka sultaanan nasiyraa

artinya

Dan katakanlah :” Ya Tuhanku,masukkanlah aku ketempat masuk yang benar dan keluarkanlah aku dari jalan keluar yang benar,dan datangkanlah kepadaku dari sisi-MU kekuatan yang menolong”

And pray, “My Lord! Admit me with the truth and take me out with the truth , and give me from Yourself a helpful dominance ” (Wherever I come or go. Through spread of Islam.)

(QS. Al-Isra’ (17) :80)

k.Menghadapi ancaman.

QS.AT TAUBAH 9 129

Fain tawal-law faqul hasbiyal-laahu laa ilaaha il-laa huwa ‘alayhi tawak-kaltu wa huwa rab-bul ‘arshil ‘aziym

artinya

Maka jika mereka berpaling,maka katakanlah ” Cukuplah Allah bagiku,tidak ada Tuhan selain DIA. Hanya kepada-Nya aku bertawakal, dan DIA adalah Tuhan yang memiliki”arasy yang agung”

Then if they turn away, say (O dear Prophet Mohammed – peace and blessings be upon him), “Allah suffices me; there is no worship except for Him; only Him have I trusted, and He is the Lord of The Great Throne.”

(QS. At-Taubah (9) : 129)

j.Mohon dihindarkan dari azab dan beban berat

QS.2 286

Laa yukalli fullahu nafsan illa wush’ahaa,lahaa maa katsabat wa ‘alaihaa maktasabat. Rabbanaa laa tu’aakhidznaa in nasiinaa au-aakhta’naa, rabbanaa wa laa tahmil ‘alaina ishran kamaa hamaltaahu ‘alal ladziinaa minqablinaa, rabbanaa walaa tuhalmina maalaathaaqata lanaa bihii, wa’fu,annaa waghfirlanaa warhamnaa anta maulanaa fanshurnaa ‘alal qaumil kaafiriin.

artinya

Allah tidak membebani sesorang,kecuali dengan kesanggupannya.Baginya balasan apa yang diusahakan dan baginya pula siksa dari apa yang dilakukan.“Wahai Tuhan kami,janganlah kiranya Engkau menyiksa kami,jika kami terlupa atau salah,wahai Tuhan kami janganlah kiranya Engkau memberi beban(berat) kepada kami,sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Dan janganlah pula Engkau bebankan kepada kami sesuatu yang kami tidak mampu menanggungnya,maafkanlah kami,ampunilah kami,maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir”

Allah does not burden anyone, except with something within its capacity; beneficial for it is the virtue it earned, and harmful for it is the evil it earned; “Our Lord! Do not seize us if we forget or are mistaken; our Lord! And do not place on us a heavy burden (responsibility) as You did on those before us; our Lord! And do not impose on us a burden, for which we do not have the strength; and pardon us – and forgive us – and have mercy on us – You are our Master, therefore help us against the disbelievers.”

(QS.Al-Baqarah (2) :286

QS.THAHA 20 25 28

Qaala rab-bishrah liy sadriy wa yas-sir liy amriy,wallul ‘uqdatam mil lisaaniy,yafqahuu qawliy

artinya

(Musa( berkata) : Ya Tuhanku,lapangkanlah untukkku dadaku,dan mudahkanlah untukku urusanku,dan lepaskanlah kekakuan lidahku,supaya mereka mengerti perkataanku”

(Moses) said: ” O my Lord! expand me my breast; and make my task easy for me, and untie the knot of my tongue, in order that they may understand my speech”

(QS.Thaha(20 :25-28)

k.Mohon keputusan yang adil

QS A'RAAF 7 89

Qadiftaraynaa ‘lal-laahi kadhiban in ‘udnaa fiy mil-latikum ba’da idh naj-jaanal-laahu minhaa wa maa yakuunu lanaa an na’uda fiyhaa il-laa ay yashaa-al-laahu rab-bunaa wasi’ rab-bunaa kul-la shay’in ‘ilmaa‘alal-laahi tawak-kalnaa rab-banaftah baynanaa wa bayna qawminaa bil haq-qi wa anta khayrul faatihiyn

artinya

Sungguh kami mengada-adakan kebohongan yang besar terhadap Allah jika kami kembali kepada agama kamu,sesudah Allah melepaskan kami daripadanya.Dan tidaklah patutu kami kembali kepadanya kecuali jika Allah Tuhan kami menghendaki.Pengetahuan Tuhan kami meliputi segala sesuatu.Kepada Allah saja kami bertawakal.” Wahai Tuhan kami,putuskanlah perkara antara kami dengan kaum kami dengan hak(adil) dan Engkaulah sebaik-baik pemberi keputusan”

We shall then have fabricated a lie against Allah if we return to your religion after Allah has rescued us from it; and it is not for any of us Muslims to return to your religion except if Allah, Who is our Lord, wills; the knowledge of our Lord encompasses all things; in Allah only we have trusted; our Lord! Decide with justice between us and our people – and Yours is the best decision.

l.Mohon kesabaran

QS A'RAAF 7 126

Wa maa tanqimu min-naa il-laa an aaman-naa bi aayaati rab-binaa lam-maa jaa-atnaa rab-banaa afrig ‘alaynaa sabraw wa tawaf-fanaa muslimiyn

artinya

Dan engkau tidak menyiksa kami melainkan karena kami telah beriman kepada ayat-ayat Tuhan kami ketika ayat-ayat itu datang kepada kami. Wahai Tuhan kami limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan muslim.

And what did you dislike in us, except that we believed in the signs of our Lord when they came to us. Our Lord! Pour (bestow abundantly) patience on us, and bestow us death as Muslims.

(QS.Al-A’raaf (7) : 126 )

m. Mohon ampunan dan dipelihara dari siksa neraka.

QS Ali Imran 3 16

Al-ladhiyna yaquuluuna rab-banaa in-nanaa aaman-naa fagfir lanaa dhunuubanaa waqinaa ‘adhaaban naar

artinya

(Yaitu) orang-orang yang berkata (berdoa) ” Hai Tuhan kami,sesungguhnya kami telah beriman,maka ampunlah segala dosa kami dan peliharalah kami dari azab neraka “

Those who say, “Our Lord! we have accepted faith, so forgive us our sins and save us from the punishment of fire.”

(QS. Ali Imran (3) : 16)

n.Menghindari sasaran fitnah

QS.YUNUS 10 85QS.YUNUS 10 86

Fa qaaluu ‘alal-laahi tawak-kalnaa rab-banaa laa taj’alnaa fitnatal lil qawmiz zaalimiyn. wa naj-jinaa bi rahmatika minal qawmil kaafiriyn

artinya

Lalu mereka berkata :”Hanya kepada Allah kami bertawakal.Ya Tuhan kami janganlah Engkau jadikan kami (mendapat) fitnah dari kaum yang zalim dan selamatkanlah kami dengan rahmat Engkau dari kaum kafir.

They said, “We have relied only upon Allah; Our Lord! Do not make us a test * for the unjust people.”(* By giving them power over us.)“And with Your mercy, rescue us from the disbelievers.”

o.Mohon ampunan

QS 3 ALI IMRAN 147

Wa maa kaana qawlahum il-laa an qaaluu rab-banagfir lanaa dhunuubanaa wa israafanaa fiy amrinaa wa thab-bit aqdaamanaa wanSurnaa ‘Alal qawmil kaafiriyn

artinya

Dan tidak ada ucapan mereka selain perkataan (doa) : Ya Tuhan kami,ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami,dan tolonglah kami terhadap kaum yang kafir

(QS.Ali Imran (3) : 147)

And they never said anything except that they invoked, “Our Lord! Forgive us our sins and the excesses committed during our efforts, and keep our feet steady, and bestow us help over the disbelievers”

2. Doa yang bersumber dari Hadits.

a. Mohon ketetapan imam.

Ya muqalibal qulub..Allaahumma Yaa muqallibal Quluubii tsabbit qalbii ‘Alaa Diinik

artinya

Ya Allah Wahai Dzat Yang Membolak-balikkan kalbu,tetapkanlah hatiku pada agama-Mu

b. Mohon pertolongan untuk berdzikir,bersyukur dan beribadah

Allahumma ainii alaa dzikrkaAllaahumma a’innii ‘alaa dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibadaadatik

artinya

Ya Allah tolonglah kami untuk berdzikir kepada-MU,bersyukur kepada-MU dan kebaikan dalam beribadah kepada-MU